Al-Quran Online ini, ajakan untuk mendalami AlQuran sambil mencari ridho dan cinta Allah semata
Daftar Akar Kata Pada AlQuran
Dipersembahkan oleh para sukarelawan yang hanya mencari kecintaan Allah semata

Al-Baqarah

dengan nama Allah yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang

ayat 26

Sesungguhnya Allah tiada segan membuat perumpamaan berupa nyamuk atau yang lebih rendah dari itu . Adapun orang-orang yang beriman, maka mereka yakin bahwa perumpamaan itu benar dari Tuhan mereka, tetapi mereka yang kafir mengatakan : 'Apakah maksud Allah menjadikan ini untuk perumpamaan?. Dengan perumpamaan itu banyak orang yang disesatkan Allah , dan dengan perumpamaan itu (pula) banyak orang yang diberi-Nya petunjuk. Dan tidak ada yang disesatkan Allah kecuali orang-orang yang fasik,

🔬 I'rab Surat Al-Baqarah Ayat 26

Bagian Pertama: إِنَّ ٱللَّهَ لَا يَسْتَحْىِۦٓ أَن يَضْرِبَ مَثَلًا مَّا بَعُوضَةً فَمَا فَوْقَهَا

Kata/Kelompok Kata

I'rab (Kedudukan Gramatikal)

Keterangan

إِنَّ

Harf Taukid wa Nashb (Huruf penguat/penegas dan menashabkan).

ٱللَّهَ

Ismu Inna (Nama Inna)

Manshub (Nashab) dengan fathah.

لَا

Harf Nafy (Huruf peniadaan).

Tidak beramal (tidak menjazemkan atau menashabkan).

يَسْتَحْىِۦٓ

Fi'il Mudhari' (Kata kerja present/future)

Marfu' (Rafa') dengan dhammah muqaddarah (tersembunyi) di atas ya'. Failnya dhamir mustatir تقديره "هو" (kembali kepada اللَّهَ).

لَا يَسْتَحْىِۦٓ

Jumlah Fi'liyah

Dalam posisi Rafa' sebagai Khabaru Inna (Predikat Inna).

أَن

Harf Mashdariyyah wa Nashb (Huruf pembentuk mashdar dan penashab).

يَضْرِبَ

Fi'il Mudhari' Manshub (Kata kerja present/future yang dinashabkan)

Dinashabkan dengan fathah karena didahului أَن. Failnya dhamir mustatir تقديره "هو".

أَن يَضْرِبَ

Mashdar Mu'awwal

Dalam posisi Nashab sebagai Maf'ulun bih bagi يَسْتَحْىِۦٓ, تقديره: "لا يستحيي من ضرب مثل".

مَثَلًا

Maf'ulun bih (Objek)

Manshub (Nashab) dengan fathah.

مَّا

Ma Zaidah (Ma tambahan)

Digunakan untuk menguatkan, tidak memiliki mahall.

بَعُوضَةً

Badal (Pengganti) dari مَثَلًا

Manshub (Nashab) dengan fathah.

فَ

Harf 'Athf (Huruf penghubung).

مَا

Ism Mausul (Kata sambung)

Mabni di atas sukun dalam posisi Nashab sebagai Ma'thuf (Diikuti) kepada بَعُوضَةً.

فَوْقَهَا

Zaraf Makan (Keterangan tempat)

Manshub (Nashab) dengan fathah dan sebagai Mudhaf. Ha adalah Mudhaf Ilaih.

فَوْقَهَا

Zaraf

Shilah Al-Mausul (pelengkap kata sambung) yang mahdzuuf (dihilangkan), تقديره: "كائن فوقها".


Bagian Kedua: فَأَمَّا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ فَيَعْلَمُونَ أَنَّهُ ٱلْحَقُّ مِن رَّبِّهِمْ

Kata/Kelompok Kata

I'rab (Kedudukan Gramatikal)

Keterangan

فَأَمَّا

Fa' Athf (Huruf penghubung) atau Isti'nafiah. Amma adalah Harf Tafshil (huruf perincian) yang mengandung makna syarat.

ٱلَّذِينَ

Ism Mausul

Mabni di atas fathah dalam posisi Rafa' sebagai Mubtada' (Subjek nominal).

ءَامَنُوا۟

Fi'il Madhi (Kata kerja lampau)

Shilah Al-Mausul. Wawu adalah Fail.

فَ

Fa' Ar-Rabitah (Fa' penghubung)

Wajib ada karena khabar (predikat) dari Mubtada' setelah Amma.

يَعْلَمُونَ

Fi'il Mudhari' (Kata kerja present/future)

Marfu' (Rafa') dengan tetapnya Nun. Wawu adalah Fail.

يَعْلَمُونَ

Jumlah Fi'liyah

Dalam posisi Rafa' sebagai Khabar bagi ٱلَّذِينَ (Mubtada').

أَنَّهُ

Harf Taukid wa Nashb. Hu adalah Ismu Anna (kembali kepada al-matsal / perumpamaan).

Mashdar Mu'awwal dari anna dan jumlah sesudahnya dalam posisi Nashab sebagai Maf'ulun bih bagi يَعْلَمُونَ.

ٱلْحَقُّ

Khabaru Anna (Predikat Anna)

Marfu' (Rafa') dengan dhammah.

مِن رَّبِّهِمْ

Jar Majrur

Min adalah Harf Jar. Rabbi adalah Isim Majrur dan Mudhaf. Him adalah Mudhaf Ilaih. Mutta'alliq dengan ٱلْحَقُّ.


Bagian Ketiga: وَأَمَّا ٱلَّذِينَ كَفَرُوا۟ فَيَقُولُونَ مَاذَآ أَرَادَ ٱللَّهُ بِهَٰذَا مَثَلًا

Kata/Kelompok Kata

I'rab (Kedudukan Gramatikal)

Keterangan

وَأَمَّا

Wawu Athf. Amma adalah Harf Tafshil.

ٱلَّذِينَ

Ism Mausul

Dalam posisi Rafa' sebagai Mubtada'.

كَفَرُوا۟

Fi'il Madhi

Shilah Al-Mausul. Wawu adalah Fail.

فَ

Fa' Ar-Rabitah (Fa' penghubung)

Wajib ada sebagai penghubung Khabar bagi Amma.

يَقُولُونَ

Fi'il Mudhari'

Dalam posisi Rafa' sebagai Khabar bagi ٱلَّذِينَ.

مَاذَآ

Ism Istifham (Kata tanya)

Mabni di atas sukun dalam posisi Nashab sebagai Maf'ulun bih Muqaddam (Objek yang didahulukan). (Atau Ma adalah mubtada' dan dza adalah khabar).

أَرَادَ

Fi'il Madhi (Kata kerja lampau)

Mabni di atas fathah.

ٱللَّهُ

Ismul Jalalah

Fail (Subjek) dalam posisi Rafa'.

بِهَٰذَا

Jar Majrur

Ba' adalah Harf Jar. Ha adalah Harf Tanbih. Dzā adalah Ism Isyarah dalam posisi Jar. Mutta'alliq dengan أَرَادَ.

مَثَلًا

Tamyiz (Penjelas)

Manshub (Nashab) dengan fathah. (Atau Haal).


Bagian Keempat: يُضِلُّ بِهِۦ كَثِيرًا وَيَهْدِى بِهِۦ كَثِيرًا وَمَا يُضِلُّ بِهِۦٓ إِلَّا ٱلْفَٰسِقِينَ

Kata/Kelompok Kata

I'rab (Kedudukan Gramatikal)

Keterangan

يُضِلُّ

Fi'il Mudhari' (Kata kerja present/future)

Marfu' (Rafa') dengan dhammah. Failnya dhamir mustatir تقديره "هو" (kembali kepada اللَّهُ).

يُضِلُّ

Jumlah Fi'liyah

Dalam posisi Rafa' sebagai Haal (Keterangan keadaan) atau Isti'naf Bayani (Penjelasan) dari jumlah sebelumnya.

بِهِۦ

Jar Majrur

Mutta'alliq dengan يُضِلُّ.

كَثِيرًا

Maf'ulun bih (Objek)

Manshub (Nashab) dengan fathah.

وَ

Harf 'Athf (Huruf penghubung).

يَهْدِى

Fi'il Mudhari'

Di'athafkan kepada يُضِلُّ. Marfu' dengan dhammah muqaddarah. Failnya dhamir mustatir تقديره "هو".

بِهِۦ

Jar Majrur

Mutta'alliq dengan يَهْدِى.

كَثِيرًا

Maf'ulun bih

Manshub (Nashab) dengan fathah.

وَ

Harf 'Athf atau Isti'nafiah.

مَا

Harf Nafy (Huruf peniadaan)

Tidak beramal.

يُضِلُّ

Fi'il Mudhari'

Marfu' dengan dhammah.

بِهِۦٓ

Jar Majrur

Mutta'alliq dengan يُضِلُّ.

إِلَّا

Harf Hashr (Huruf pembatas/pengecualian)

ٱلْفَٰسِقِينَ

Maf'ulun bih (Objek) bagi يُضِلُّ

Manshub (Nashab) dengan Ya' karena ia adalah Jamak Mudzakkar Salim. (Pengecualian ini termasuk istitsna mufarragh, sehingga al-fāsiqīn dii'rab sesuai kedudukannya).