Al-Quran Online ini, ajakan untuk mendalami AlQuran sambil mencari ridho dan cinta Allah semata
Daftar Akar Kata Pada AlQuran

Hadits riyawat : nasai dengan nomor hadits : 3279

أَخْبَرَنَا أَحْمَدُ بْنُ عُثْمَانَ بْنِ حَكِيمٍ قَالَ حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ قَالَ حَدَّثَنَا الْحَسَنُ بْنُ صَالِحٍ عَنْ السُّدِّيِّ عَنْ عَدِيِّ بْنِ ثَابِتٍ عَنْ الْبَرَاءِ قَالَ لَقِيتُ خَالِي وَمَعَهُ الرَّايَةُ فَقُلْتُ أَيْنَ تُرِيدُ قَالَ أَرْسَلَنِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِلَى رَجُلٍ تَزَوَّجَ امْرَأَةَ أَبِيهِ مِنْ بَعْدِهِ أَنْ أَضْرِبَ عُنُقَهُ أَوْ أَقْتُلَهُ

Keterangan dari AlQuran berkaitan dengan kata :نعيم

Arti kata naXîmun ( نعيم )sangat senang/nikmat
Jumlah pemakaian kata نَعِيمٌ1 kali. Rinciannya ada disini
Kata dasar dari kata نَعِيمٌ tersusun dari suku kata ن-ع-م

Penggunaan kata dasar ن-ع-م ini pada AlQuran ada di sini

Jumlah pemakaian kata dasar atau akar kata
ن-ع-م pada AlQuran
140 kali.

Dipakai untuk kata benda sebanyak : 120 kali. Rinciannya ada disini

Dipakai untuk kata kerja sebanyak : 20 kali. Rinciannya ada disini

Jumlah variasi pemakaian kata dasar ن-ع-م pada AlQuran61 macam. Rinciannya ada disini
Makna dari kata dasar ن-ع-م

Catatatan :
Ini bukan kamus, tetapi merupakan keterkaitan kata yang bisa jadi padananya atau keterangannya atau lawan katanya
Kata dasar ini sebagai kata benda berkaitan dengan makna kata pekataan iya, persetujuan, pengesahan, pembenaran, kesepatan, peng-ia-an, penerimaan dengan baik, pengakuan

Kata dasar ini sebagai kata kerja berkaitan dengan makna kata
setuju, sepakat, menyetujui, sependapat, sesuai, cocok, mengesahkan, mengizinkan, membenarkan, memperkenan, mendukung, mengukuhkan, memperkuat, memperkukuh, memperkukuhkan, meng-oke-kan, menerima, menyambut, mengabulkan, memakbulkan, menampung, memperkenankan, ikut serta, ikut, memangku jabatan penting, mengiakan, menyokong, mengabsahkan, menguasakan, menuliskan nama, mengambil, memakai, mengangkat, memungut, meniri, berlangganan, menganut, menyumbang, menandatangani, berabonemen, berjalan, turut, menyelusuri, menyelesaikan, mematangkan, mengakhiri, membereskan, berbunyi, membunyikan, menerima dgn baik, menegaskan, menyungguhkan, menyangka, mengakui, mensahkan
Kajian kata نَعِيمٌ ditinjau dari aspek tata bahasa :

1 asmul chusna : kata نَعِيمٌ ini tergolong kelompok asmaul chusna yaitu nama-nama baik allah.

2 subyek : kata نَعِيمٌ ini berposisi sebagai subyek, yang ditandai dengan akhiran u atau un.

3 keterangan subyek : kata نَعِيمٌ ini berposisi sebagai keterangan dari subyek sebelumnya yaitu فِيهَا, ditandai dengan adanya akhiran tanwin setelah subyek yaitu فِيهَا

4 kata dengan jumlah tunggal : untuk kata نَعِيمٌ ini digolongkan dalam bentuk kata tunggal yang memiliki jenis laki-laki.

5 ganda : kata نَعِيمٌ ini digolongkan dalam kata yang berjenis kata ganda

6 kata penunjuk : kata نَعِيمٌ ini digunakan untuk menerangkan kata penunjuk itu

7 kata yang memiliki makna sangat : kata نَعِيمٌ ini memiliki makna sangat atau maha dicirikan dengan adanya huruf kasrah panjang atau huruf dhomah panjang yang ada pada konsonan ke 2 (k2). kata ini jika diawali dengan kata sandang al ( اَل ) sering (dalam sangat senang/nikmatan tidak selalu) digunakan untuk menerangkan sifat tuhan pencipta, pemelihara dan raja seluruh alam semesta. adapun jika tidak diawali dengan kata sandang al ( اَل ) maka hanya digunakan untuk menerangkan sifat dari yang ada di alam saja.

8 kata benda abstrak atau penamaan : kata نَعِيمٌ ini masuk dalam kelompok kata yang sering digunakan untuk menerangkan kata benda abstrak, yaitu kata benda yang tidak berwujud (maknanya bendanya ada tetapi tidak dapat dilihat dengan mata atau tidak dapat diraba dengan panca indra manusia) misalnya kata benda yang beralan pe- atau yang berawalan dan akhiran pe - an (pekerjaan dari kata kerja), ke - an (kesenangan dari kata senang) atau bahkan seperti makhluk-makhluk ciptaan Allah yang makhluk tersebut tidak dapat disentuh dengan panca indra. Kata نَعِيمٌ ini sering digunakan untuk menerangkan penamaan suatu obyek, kondisi, keadaan atau situasi.

9 kata benda tanpa berakhiran tanwin (n) : kata نَعِيمٌ ini merupakan jenis kata benda yang berakhiran tanpa tanwin, kata benda tanpa akhiran tanwin ini dapat memiliki akhiran a ( َ ), i ( ِ ) atau u ( ُ ). untuk kata benda ini, akhiran yang digunakan adalah a (fatchah). bentuk akhiran (apakah berakhiran a,i atau u), hal ini tergantung pada kata sebelumnya. akhiran a (fatchah) disebabkan karena kata sebelumnya menggunakan kata yang menyebebakan kata berikutnya berakhiran fatchah. Kata benda ini disebut kata benda indefinitf (tidak dijelaskan atau jelas bendanya) atau bendanya tidak tentu ( yang mana saja)

10 kata benda berakhiran tanwin (n) : kata نَعِيمٌ ini merupakan jenis kata benda yang berakhiran dengan tanwin ini dapat memiliki akhiran an,in atau un. untuk kata ini akhirannya adalah un. bentuk akhiran (apakah an,in atau un) ini tergantung pada kata sebelumnya. akhiran ini ditujukan untuk menujuk kata benda tunggal sembarang atau yang mana saja.tetapi dapat juga digunakan untuk menerangkan suatu kata benda jamak yang tidak beraturan. hal ini tergantung pada kata yang digunakan

11 kata benda dengan jumlah dua untuk perempuan : kata نَعِيمٌ ini merupakan jenis kata benda untuk yang berjumlah dua untuk kata benda jenis perempuan

12 kata benda tunggal laki-laki : kata نَعِيمٌ ini merupakan jenis kata benda yang merupakan jenis kata benda tunggal untuk laki

Disclaimer / penafian